PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU TENTANG METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG SEBAGAI UPAYA MENEKAN RISIKO KEHAMILAN

Authors

  • Susanti Susanti STIKes Al Irsyad Al Islamiyyah Cilacap
  • Sujianti Sujianti STIKes Al Irsyad Al Islamiyyah Cilacap
  • Suko Pranowo STIKes Al Irsyad Al Islamiyyah Cilacap

DOI:

https://doi.org/10.48186/abdimas.v2i02.322

Keywords:

Akseptor KB, Penyuluhan, Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

Abstract

Program KB fokus pada kesehatan perempuan punya andil di dalam penurunan  angka kematian Ibu dengan mencegah terjadinya kehamilan berisiko tinggi.  Seorang ibu disarankan untuk merencanakan dan mengatur jarak kehamilannya dengan baik, sehingga anak yang dikandung dan dilahirkan pun sehat dan kecil risiko menderita stunting. Berdasarkan hasil wawancara dengan kader Rw 14 bahwa masih  seringnya  ibu  melahirkan  sehingga  menyebabkan kehamilan berisko tinggi dikarenakan 4 Terlalu (Terlalu Muda,Terlalu Tua, Terlalu Dekat, Terlalu Banyak). Berdasarkan latar belakang permasalahan mitra maka solusi yang akan ditawarkan penyuluhan tentang alat kontrasepsi Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) di Posyandu RW 14 Kelurahan Sidanegara. Target dan luaran meningkatnya pengetahuan kader posyandu dan masyarakat tentang alat kontrasepsi MKJP, Metode yang digunakan penyuluhan bagi kader Posyandu dan ibu-ibu di Posyandu sebagai upaya promotif untuk memberikan pengetahuan terhadap masyarakat khususnya ibu  – ibu agar  yang belum ber KB menjadi akaseptor Metode Kontrasepsi Jangka Panjang, dan mengidentifikasi ibu-ibu yang memiliki syarat menggunakan alat kontrasepsi IUD oleh kader Posyandu. Hasil pre test terhadap 16 WUS didapatkan hasil bahwa nilai terendah adalah 52 dan nilai tertinggi 92 dengan nilai rata-rata 77,5. Hasil post test yang dilakukan adalah nilai terendah 76 dan nilai tertinggi adalah 96 dengan nilai rata-rata 86,5. Kesimpulan : terdapat peningkatan nilai rata-rata pengetahuan ibu tentang Metode Kontrasepsi Jangka Panjang.

 

Downloads

Published

2020-10-05