PEMBINAAN POSYANDU SEBAGAI SARANA PEMANTAUAN TUMBUH KEMBANG BALITA

Authors

  • Erwina Sumartini, SST., M.Keb

DOI:

https://doi.org/10.48186/r87ttn10

Keywords:

Pemantauan, Tumbuh Kembang, Balita

Abstract

Malnutrisi merupakan permasalahan global yang sedang dialami di beberapa negara termasuk stunting. Stunting merupakan permasalahan gizi dengan angka kejadian 150,8 juta anak (22,2%) di dunia. Penurunan angka stunting merupakan salah satu tujuan dari Ambitious World Heath Assembly dengan target penurunan 40% pada tahun 2025 (UNICEF/WHO/The World bank 2019; WHO 2014). Hasil riset Kesehatan dasar tahun 2013 menunjukkan bahwa prevalensi stunting pada anak adalah 37,3% (18,1% sangat pendek dan 19,2% pendek) atau setara dengan hamper 9 juta anak balita mengalami stutning di Indonesia (Pratama, B. 2019).

Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah melakukan peningkatan kapasitas kader mengenai peran posyandu sebagai sarana stimulasi tumbuh kembang balita di Kp. Margamulya Desa Cikunir Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2021, sehingga diharapkan kader mampu melakukan deteksi dini masalah pertumbuhan dan perkembangan balita di wilayah kerjanya.

Sasaran dalam kegiatan ini adalah kader kesehatan di Posyandu Margamulya. Bertempat Desa Cikunir Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya sebanyak 5 orang. Waktu pelaksanaan dilaksanakan pada tanggal 22 sd 24 Juli 2021.

Terdapat peningkatan yang signifikan rata-rata pengetahuan kader sebelum dan sesudah dilaksanakan peningkatan kapasitas dengan kenaikan sebesar 45,01. Selain itu, berdasarkan hasil observasi cara melakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan sudah baik.

Published

2021-10-19