GAMBARAN PEMILIHAN TEMPAT DAN PENOLONG PERSALINAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KARANGNUNGGAL KABUPETEN TASIKMALAYA TAHUN 2012

Authors

  • Widya Maya Ningrum, SST., M.Kes

DOI:

https://doi.org/10.48186/bidkes.v4i1.15

Keywords:

Pemilihan tempat, penolong persalinan

Abstract

Kematian ibu sebagian besarnya terjadi pada saat persalinan, dimana 9 dari 10 kematian ibu terjadi saat persalinan. Target cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan adalah sebesar 90%. Namun, data Riskesdas tahun 2010 mencatat cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan terlatih baru mencapai 82,3% . Puskesmas Karangnunggal Kabupaten Tasikmalaya , cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan adalah 68,83 %. Cakupan ini belum memenuhi target sebesar 80 %. Penolong dan tempat persalinan merupakan faktor penentu dalam asuhan persalinan.  Keberhasilan proses persalinan yang bersih dan aman sangat dipengaruhi oleh faktor tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat gambaran pemilihan tempat dan penolong persalinan di Puskesmas karangnunggal tahun 2012. 

Jenis penelitian ini termasuk kuantitatif dengan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah  ibu hamil  trimester III  di wilayah kerja Puskesmas Karangnunggal Kabupaten Tasikmalaya  periode April  - Juni 2012 sebanyak 43 orang. Variabel dalam penelitian ini yaitu pemilihan tempat dan penolong persalinan.

Hasil penelitian  menunjukkan bahwa sebagian  besar responden berencana memilih tempat  di fasilitas kesehatan yaitu 30 orang (69,8) dan memilih penolong persalinan oleh bidan sebanyak 35 orang (81,4%). Hal ini menunjukan adanya kesadaran akan pentingnya pemilihan tempat dan peniling persalinan. Meskipun dari hasil tersebut masih ada ibi yang berencana melahirkan di rumah sendiri ataupun di rumah dukun paraji , dan ditolong oelh paraji. Hal ini perlu mendapat perhatian khusus dari tenaga kesehatan wilayah setempat, agar lebih di motivasi untuk memilih tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan dalam proses peralinannya nanti.

Berdasarkan hasil penelitian maka peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa sebagian besar ibu hamil pada trimester III memilih tempat persalinan di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh bidan. Saran dari hasil penelitian ini adalah Ibu hamil disarankan untuk  memeriksakan kehamilan secara rutin ke tenaga kesehatan dan memilih persalinan di fasilitas kesehatandan bagi tenaga kesehatan khususnya bidan Desa diharapkan proaktif dalam membantu ibu hamil dalam mempersiapkan persalinan yaitu dengan cara kunjungan rumah untuk memastikan pilihan tempat dan penolong persalinan .

Downloads

Published

2013-02-13

Similar Articles

1-10 of 47

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >>